Wednesday, August 02, 2006

invisiblE tO everyonE

banyak banget tekanan2 yang aku alamin akhir2 ini. juni juli kemaren, boleh dikata bulan penuh kerikil. tapi yach, aku pasrah aja, sambil tetep memohon bimbingan dan petunjukNya. tekanan2 yang aku alami, aku yakin itulah yang terbaik buatku kali ini. sebagai ajang berlatih, ajang belajar dan ajang intropeksi diri.
kiamat kecil, aku sebut demikian, ketika aku sadari aku kehilangan beberapa hal. ya orang2 dekat, orang2 yang selama ini mewarnai hidupku. yang membuat aku tersenyum, tertawa, pokoknya yang seneng2 gitu. huuuuuu, sesak dech rasanya. bawaannya mau nangis muluw:((:((
untung aku segara tersadar. nangis itu bukan jalan keluar. nangis cuma tuk nyuci jiwa yang ternoda oleh kecewa. nangis tuk basuh darah yang mengotori hati. gitu hati dah bersih dari darah, ya harus senyum lagi. life must go on lah. air mata yang masih mau keluar, mending disimpen, sapa tau bisa buat mandi saat kemarau, weksss ga nyambung, huehuehuehue.
cuman aneh yach. setelah kejadian kemarin itu, aku merasa lebih baik kalo nyepi. kamar jadi tempat terindah. ngobrol ama beruang gede yang selalu setia menungguku. trus kalo lagi online, aku merasa tenang jika invis. hening banget dech.
hening, ternyata ada pada invisible to everyone. waduh bener ga yach???
untuk saat ini, seperti itulah yang aku rasakan.

No comments:

SEPATU BOOTS DI LAHAN KOSONG